Apakah yang bisa menjamin multikulturalisme?
Demokrasi. Mengapa demokrasi yang dianggap mampu menjamin multikulturalisme di
Indonesia??
Demokrasi
sendiri diambil dari kata demos yang
berarti rakyat dan kartos yang berarti pemerintah, sehingga memiliki
arti dahwa demokrasi adalah pemerintahan dari rakyat, oleh rakyat dan untuk
rakyat. Demokrasi adalah bentuk
atau mekanisme sistem pemerintahan
suatu negara sebagai upaya mewujudkan kedaulatan rakyat (kekuasaan warganegara) atas negara untuk dijalankan oleh pemerintah negara tersebut.
Salah satu pilar demokrasi adalah prinsip trias
politica yang membagi ketiga kekuasaan politik negara (eksekutif, yudikatif dan legislatif) untuk
diwujudkan dalam tiga jenis lembaga negara yang saling lepas (independen) dan berada
dalam peringkat yg sejajar satu sama lain. Kesejajaran dan independensi ketiga
jenis lembaga negara ini diperlukan agar ketiga lembaga negara ini bisa saling
mengawasi dan saling mengontrol berdasarkan prinsip checks
and balances. Sedangkan multikulturalisme memiliki arti
berbagai kebudayaan yang berbeda-beda.
Dikatakan
bahwa demokrasi dapat menjamin multikulturalisme karena demokrasi sendiri
menggabungkan dari berbagai pola perbedaan pendapat setiap orang dari daerahnya terutama
budayanya. Pemerintahan yang dianut didalamnya pun juga di tujukan untuk
kesejehteraan rakyat seluruhnya yang juga di peroleh dari rakyat itu sendiri
yang memiliki ciri khas setiap orangnya. Sehingga dapat diartikan bahwa dengan
demokrasi tidak akan mengubah tingkat perbedaan setiap kelompok karena
kepemerintahanya sendiri berasal dari ciri khas setiap rakyatnya. Jadi dapat disimpulkan
bahwa dari demokrasi tersebut dapat menyatukan perbedaan setiap rakyat yang
secara tidak langsung pula dapat menjamin multikulturalisme di Indonesia.
Mutlikulturalisme dijamin agar tetap menjaga kelestarian budaya yang ada di
Indonesia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar